Mohon tunggu...
Vox Pop

Resume Buku "Sekolahnya Manusia: Sekolah Berbasis Multiple Intelligences di Indonesia"

14 Agustus 2015   04:06 Diperbarui: 4 April 2017   18:30 7836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Pelaksanaan strategi ini akan menjadi lebih mudah jikah langkah pertama fokus pada model aktivitas pembelajaran dahulu, baru setelah itu dilakukan analisa terhadap aktivitas tersebut berkaitan dengan kecerdasan apa saja. Bukan fokus kepada kecerdasan tertentu baru menguraikan aktivitas-aktivitas pembelajaran yang sesuai dengan kecerdasan tersebut dan tidak menyentuh kecerdasan lain.

2. Contoh-contoh beberapa strategi pembelajaran dengan MI: menulis puisi tentang materi pelajaran (kecerdasan linguistic, intrapersonal, interpersonal dan kinestetis), Teater Aristoteles (ajang mengeluarkan pendapat dan ajang unjuk bakat siswa), movie learning, be a discoverer, dll.

3. Ketika guru fokus untuk model aktivitas yang kreatif dan inovatif, proses pembelajaran akan menarik minat siswa untuk belajar dengan antusias dan menikmati proses pembelajaran.

4. Aplikasi langsung dari materi pembelajaran secara otomatis akan masuk dalam memori jangka panjang dan tidak akan terlupakan seumur hidup.

E. Merancang Strategi Pembelajaran

1. Menggunakan 30% waktu guru untuk menyampaikan materi, dan 70% digunakan untuk siswa beraktivitas.

2. Gunakan modalitas belajar yang tertinggi, yaitu dengan modalitas kinestetis dan visual dengan akses informasi melihat, mengucapkan dan melakukan.

3. Mengaitkan materi yang diajarkan dengan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari yang mengandung keselamatan hidup.

4. Menyampaikan materi kepada siswa dengan melibatkan emosinya untuk menghindari kehambaran dan kebosanan.

5. Melibatkan partisipasi siswa untuk menghasilkan manfaat yang nyata dan dapat langsung dirasakan oleh orang lain.

Informasi yang masuk ke memori jangka panjang otak:

  • Terkait dengan keselamatan hidup.
  • Memiliki muatan emosi yang kuat terhadap seseorang.
  • Memberi penghargaan terhadap eksistensi diri.
  • Selalu diulang-ulang.

F. Membuat Produk Hasil Belajar

1. Sekolah sekarang tidak memberikan pembelajaran dan pelatihan yang dapat menunjang para siswa untuk secara kreatif membuat produk. Akibatnya siswa menganggap sekolah adalah tempat yang memberikan informasi sepihak dan jarang sekali menjadi ajang untuk kreativitas siswa-siswanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun