Nah di Indonesia pun terdapat banyak kasus-kasus melanggar peraturan perundang-undangan. Contohnya kasus mengenai penyalah gunaan narkotika. Pemerintah Indonesia juga giat dalam penegakan hukum terhadap peredaran narkotika. Operasi penindakan narkoba yang melibatkan aparat kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (BNN) menjadi contoh nyata.
Adapun faktor yang menyebabkan penyalahgunaan narkotika ini sering terjadi di Indonesia. Terdapat faktor internal atau dari diri anak itu sendiri dan ada faktor eksternal.Â
1. Faktor internalnya meliputi:
a. UsiaÂ
Pada dasarnya usia belia belum mampu untuk menerima segala jenis pengaruh buruk dari luar. Hal ini bisa menyebabkan anak melalukan hal-hal yang menyimpang seperti kenakalan remaja. Karena pada usia ini anak remaja sedang mencari jati diri dan pengalaman untuk menunjukkan eksistensinya pada teman-temannya.Â
b. Kurangnya rasa religius dalam diri anak tersebut.
Anak-anak memerlukan suatu pendidikan di dalam keluarga utamanya, tentang agama lebih utamanya. Karena disini kita akan diajarkan untuk selalu taat kepada Tuhan Yang Maha Esa. Apabila tidak diajarkan agama atau religius oleh keluarganya, ia tidak akan pernah memiliki rasa takut kepada Tuhannya. Dengan mengajarkannya tentang keagamaan, anak tersebut akan mengurangi hasrat untuk melanggar ajaran, nilai dan juga norma serta takut untuk berbuat dosa.
c. Pandangan yang salah
Anak yang tidak terkontrol dan terarahkan dengan baik dari orang tuanya, dapat memiliki pandangan yang salah dan kemudian terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif. Seperti ia merasa keren saat mengkonsumsi narkotika. Menjadikannya sebuah kebanggaan tersendiri terhadap teman sepergaulannya.
2. Ada juga faktor eksternal yang meliputi:
a. Faktor keluargaÂ