Mohon tunggu...
Ika Septi
Ika Septi Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

Penyuka musik, buku, kuliner, dan film.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Senja Terakhir (Bagian 9)

9 Maret 2018   18:55 Diperbarui: 25 Agustus 2020   21:43 524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : katalogwisata.com

"Maksudnya kakak belum baikan sama papi?"

"Ada peristiwa lain yang membuat papi benci sama aku."

"Apa?"

"Panjang ceritanya, sudah malam pulang yuk."

Rein mengangguk. "Maafin aku kak, kalau tahu kakak bakal mengingat kejadian gak enak ini, aku gak bakalan memperlihatkan kaset ini ke kakak."

"Kalau kamu gak memperlihatkan kaset ini, aku gak akan pernah merasa lega seperti sekarang."

"Maksud kakak?"

"Berbagi itu ternyata benar-benar  menyenangkan, itu kata kamu tadi kan?"

Rein tersenyum.

"Rasa nya lega bisa berbagi cerita dengan kamu." kata Nara pelan.

"Kakak boleh cerita apa saja kepadaku."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun