Mohon tunggu...
Ika Septi
Ika Septi Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

Penyuka musik, buku, kuliner, dan film.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Senja Terakhir (Bagian 5)

3 Februari 2018   16:29 Diperbarui: 26 Agustus 2020   20:54 649
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nara kembali mengunyah nasinya dengan pelan.

"Kak!"

"Hmmm."

"Kakak belum jawab pertanyaanku?"

Nara menyimpan sendok dan garpunya dengan rapi diatas piring kosongnya, meneguk tehnya santai, meletakkan kedua tangannya diatas meja dan menatap Rein sambil tersenyum.

"Kakak jangan pasang senyum gitu deh."

"Kenapa? Gak boleh? Senyum itu kan ibadah."

Rein merengut. "Aku gak suka, aku pergi."

"Kamu ingin tahu kenapa aku mengikuti kamu?" Nara kini telah berjalan di samping Rein sementara gadis itu diam seribu bahasa.

"Karena aku takut kamu hampir pingsan seperti kemarin." Lanjut Nara tenang.

"Tapi aku kan gak pingsan." protes Rein.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun