Pengumpulan dan penyusunan Al-Quran dilakukan setelah wafatnya Nabi Muhammad. Pada masa Khalifah Abu Bakar, Umar ibn al-Khattab mengusulkan untuk mengumpulkan dan menyusun seluruh Al-Quran menjadi satu kitab. Penyusunan ini dilakukan di bawah kepemimpinan Khalifah Usman ibn Affan.
      Pentingnya Al-Quran dalam Kehidupan Muslim, Al-Quran adalah sumber utama ajaran Islam dan merupakan panduan utama bagi kehidupan umat Islam. Penghayatan, pemahaman, dan pengamalan ajaran Al-Quran sangat dihargai dan diupayakan dalam kehidupan sehari-hari oleh umat Islam. Latar belakang Anatomi Al-Quran memberikan konteks dan pemahaman lebih mendalam tentang bagaimana Al-Quran terbentuk, strukturnya, dan bagaimana hal ini mempengaruhi kehidupan dan keyakinan umat Islam.
PEMBAHASAN
A. Â Pengertian Anatomi
Anatomi adalah ilmu yang mempelajari struktur, komposisi, dan organisasi tubuh atau organisme. Lebih khusus lagi, anatomi membahas mengenai bagian-bagian fisik dan struktur internal dari makhluk hidup, baik itu manusia, hewan, atau tumbuhan.
      Secara umum, anatomi memeriksa dan menjelaskan bagaimana organ, jaringan, sistem, dan komponen tubuh lainnya saling berinteraksi dan membentuk suatu kesatuan yang berfungsi. Melalui studi anatomi, kita dapat memahami bagaimana struktur tubuh bekerja sama untuk mendukung fungsi tubuh, dan ini sangat penting dalam bidang kedokteran, biologi, ilmu kesehatan, dan ilmu-ilmu terkait lainnya.
Anatomi dibagi menjadi dua jenis utama:
- Anatomi Makroskopis (Gross Anatomy): Mempelajari struktur tubuh yang dapat dilihat dengan mata manusia, baik secara telanjang maupun dengan bantuan alat seperti mikroskop. Ini termasuk organ, sistem organ, dan struktur tubuh besar lainnya.
- Anatomi Mikroskopis (Microscopic Anatomy): Mempelajari struktur tubuh yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang dan memerlukan mikroskop. Ini meliputi sel-sel, jaringan, dan struktur tubuh kecil lainnya yang membentuk organ dan sistem.
Pengetahuan tentang anatomi sangat penting dalam berbagai bidang, termasuk kedokteran, ilmu biologi, biokimia, ilmu olahraga, farmakologi, dan ilmu kesehatan lainnya, karena membantu dalam diagnosis, perawatan, dan penelitian terhadap organisme hidup. Â Â
B. Pengertian Al-qur'an
Secara bahasa, kata "Alquran" berasal dari akar kata "- - - " yang berarti sesuatu yang dibaca. Makna ini mencerminkan anjuran kepada umat Islam untuk membaca Alquran. Selain itu, Alquran juga dapat diinterpretasikan sebagai bentuk mashdar dari , yang mengandung makna menghimpun dan mengumpulkan. Hal ini disebabkan oleh kesan bahwa Alquran menghimpun huruf, kata, dan kalimat secara tertib sehingga tersusun rapi dan benar. Karenanya, penting untuk membaca Alquran dengan tepat sesuai dengan cara pengucapan dan karakteristik hurufnya. Selain itu, kita juga harus memahaminya dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, dengan tujuan agar pesan Alquran dapat dihidupkan oleh masyarakat, baik dalam aspek teks, lisan, maupun budaya.
      Menurut M. Quraish Shihab, secara harfiyah, Alquran mengartikan bacaan yang tak terbandingkan. Ia adalah pilihan kata yang sangat tepat oleh Allah, karena sepanjang lima ribu tahun sejarah tulisan manusia, tidak ada bacaan yang bisa menandingi Alquran dalam kesempurnaannya. Alquran adalah bacaan yang luar biasa sempurna dan mulia.