Meskipun studi lapangan memberikan banyak manfaat, pelaksanaannya tidak bebas dari tantangan. Di SMAN 1 Sampang, beberapa tantangan yang sering dihadapi antara lain:
- Kendala logistik, seperti transportasi dan peralatan yang terbatas.
- Kondisi cuaca yang kadang tidak menentu, sehingga kegiatan harus dijadwal ulang.
- Keamanan siswa selama di lapangan juga menjadi perhatian utama, terutama ketika lokasi studi jauh dari fasilitas umum.
Namun, dengan perencanaan yang baik dan kerja sama antara sekolah, siswa, dan orang tua, tantangan ini dapat diatasi dengan baik.
Aksi Nyata Penerapan Penugasan Studi LapanganÂ
Pembelajaran biologi memerlukan pendekatan yang interaktif agar siswa dapat memahami konsep-konsep biologis secara lebih mendalam. Salah satu metode yang terbukti efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran biologi adalah penugasan studi lapangan. Berikut adalah beberapa contoh aksi nyata yang telah diterapkan di lapangan untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam memahami pelajaran biologi.
Studi Lapangan di Ekosistem Pantai
Pada kegiatan ini, siswa kelas 10 SMAN 1 Sampang diajak mengunjungi pantai terdekat untuk mempelajari ekosistem pesisir. Kegiatan ini meliputi:
- Pengamatan langsung terhadap flora dan fauna pesisir seperti mangrove, kerang, dan burung laut.
- Pengambilan sampel air untuk mengukur parameter fisik seperti pH, suhu, dan tingkat salinitas.