Mohon tunggu...
Hilda
Hilda Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pembaca

suka baca

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sandekala

27 Februari 2022   21:55 Diperbarui: 27 Februari 2022   22:02 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ternyata Laksmi baru ingat bahwa hari ini dia tidak menari karena dia sedang sakit, dan persetujuan dengan Sandekala telah di langgar oleh Laksmi, sehingga Laksmi harus menanggung akibatnya yaitu anak nya akan di makan oleh Sandekala dan Laksmi akan berubah menjadi Gendorowo yang buruk rupa percis dengan sandekala. Karena Laksmi sangat bingung dia tidak berkata kata dan langsung bangun dari tempat tidurnya sambil membawa anaknya berlari keluar menuju hutan. Kemudian Bimo berpindah tempai kembali ke dalam hutan, Bimo melihat Laksmi berlari lari sambil menggendong anaknya, ternyata peristiwa itu sangat sama dengan mimpi Wati bak refleksi, tiba tiba Laksmi terjatuh bersama anaknya yang sedang di bedong dengan kain batik, saat terjatuh, tak sempat bangun Laksmi langsung kehilangan anaknya karena di bawa oleh Sandekala yang akan memakannya, Laksmi seketika teriak dengan sekencang kencangnya, berjalan ke rumah nya kembali dengan air mata yang sudah membanjiri pipinya. Tiba di rumah Laksmi Bimo melihat Laksmi diam di pojokan sambil menekukan kakinya ke kepalanya dan menunduk, tiba tiba banyak asap yang menutupi tubuh Laksmi, bau amis dan bau busuk mulai menyengat ke hidung Bimo di dalam rumah Laksmi, tiba tiba Laksmi membesar dan badannya menjadi sangat hitam dengan tumbuhnya rambut yang sangat cepat, hingga berubahlah Laksmi menjadi seorang Genderowo percis seperti Sandekala, di berjalan keluar sambil menari nari dengan keadaan telanjang dada.

      Tiba tiba Bimo kembali sadar dan kembali ke samping Wati, Bimo menyadari kenapa Laksmi bisa menganggu Wati, karena dia senang mencari anaknya yang di makan Sandekala Laksmi fikir Wati telah memakan anaknya, jadi Laksmi menganggu Wati untuk balas dendam kepada Sandekala, tetapi karna Wati sudah di doakan oleh banyak orang Laksmi tidak lagi mengganggu Wati, dan Wati pun sembuh dari rasa gatal danh rasa meresahkan di dalam hatinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun