Satria akhirnya membalas dengan mengelus kepala Maria sambil menenangkan Maria. "Maria ngga perlu kuatir, Satria ngga marah denga napa yang Maria Ucapkan, malah Satria terkejut denga napa yang Maria Ucapkan karna Maria kan salah satu Primadona di Sekolah, namun begitu Satria senang apa yang di Ucapkan Maria ternyata Satria juga sudah lama sekali mengagumi Maria namun Satria tidak berani mengungkapkan rasa Kekaguman Satria terhadap Maria, Satria Cuma bisa memandang Maria dari jauh namun Satria selalu memperhatikan Maria dari jauh, Satria juga akan selalu ada buat Maria kalau Maria membutuhkan Satria, jadi Maria ngga usah kuatir yaaa, Ada Satria disini yang akan selalu memperhatikan Maria dari jauh tanpa Maria tau,..hahaha, semoga cerita kita ini dan segala apa yang kita lakukan ini kita akan selalu bareng -- bareng terus yaaa Maria sampai kita tuhan mempersatukan kita"
Maria pun melepaskan pelukannya dan tersenyum dan kita pun akhirnya meninggalkan teras dan kembali ke kelas kita masing -- masing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H