Jika engkau mendapati dirimu jarang memanjatkan Puji Syukur kepadaNya, bahkan sekali pun engkau mengira telah menghabiskan banyak waktumu untuk berDo’a; engkau patut juga dengan hati-hati memeriksa dirimu sendiri. Benarkah engkau sedang berDo’a ketika berDo’a itu? Benarkah engkau berDo’a memohon kepadaNya, dan percaya bahwa Dia-lah yang mengabulkan semua hasratmu? Karena jika benar engkau Mohon KepadaNya; lalu mengapa engkau tidak ingat untuk berSyukur kepadaNya?
Setidaknya, lihatlah dirimu sendiri, ketika membaringkan diri di malam hari. Adakah engkau teringat untuk menSyukuri hari-harimu, setidaknya hari itu? Apapun itu; besar atau kecil, banyak atau sedikit? Jika itu tidak engkau lakukan, jarang engkau lakukan, aku khawatir, sebenarnya engkau memang lalai dari berSyukur kepadaNya.
Dan jika engkau tidak bisa benar-benar berSyukur kepadaNya; percayalah, sebenarnya engkau juga tidak pernah benar-benar bisa berDo’a kepadaNya.
***
Untuk berbincang denganNya, engkau perlu menarik diri dan menoleh ke dalam. Berpaling dari Dunia Benda. Tutuplah pintu dan jendelamu; dan duduklah diam dan tenang.
Itulah caranya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H