Mohon tunggu...
Heriyanto Rantelino
Heriyanto Rantelino Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Pemuda Papua Yang Menikmati Petualangan sebagai ASN Sekretariat Daerah Di Belitung Timur

ASN Belitung Timur, Traveler, Scholarship Hunter. Kontak 0852-4244-1580

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Inspirasi Dahlan Iskan Dalam Memanajemen BUMN

31 Oktober 2015   08:45 Diperbarui: 9 November 2015   22:39 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Begitu banyaknya pekerjaan yang harus kita lakukan. Begitu rumitnya persoalan. Tetapi dengan kemauan yang keras, kita akan bisa melakukannya. Untuk bisa naik kelas memang tidak cukup hanya bicara dan bicara. Perlu bekerja, bekerja dan bekerja.

 

6. Menciptakan Nuansa Rapat Yang Menyenangkan

Efektif tidaknya sebuah rapat sama sekali tidak ditentukan oleh bentuk kursi pimpinan rapatnya. Rapat koorporasi bisa disebut produktif manakala banyak ide lahir di situ, banyak pemecahan persoalan  ditemukan di situ, dan banyak langkah baru diputuskan di situ. Pak Dahlan Iskan tidak yakin rRuang rapat yang feodalistrik bisa mewujudkan semua itu.

Kursi pimpinan yang berbeda mungkin dimaksudkan agar pimpinan bisa terlihat lebih berwibawa. Padahal kewibawaan tidak ada hubungannya dengan bentuk kursi. Susunan kursi rapat seperti itu justru mencerminkan bentuk awal sebuah terorisme. Terorisme ruang rapat.

Ide-ide, jalan-jalan keluar, keterbukaan dan transformasi kultur korporasi tidak akan lahir dari suasana rapat yang terteror. “Terorisme ruang rapat” hanya akan melahirkan turunannya: ketakutan, kebekuan, kelesuan, dan keapatisan. Bahkan “terorisme ruang rapat” itu akan menular dan menyebar ke jenjang yang lebih mewah. Bisa-bisa seseorang yang jabatannya baru kepala cabang sudah berani minta agar kursi di ruang rapatnya dibedakan.

7. Kepercayaan dan Manajemen dalam Berbisnis

Kepercayaan dalam bisnis adalah segala-galanya. Tidak punya uang pun sepanjang masih dipercaya sebenarnya masih bisa melakukan pembelian. Manajemen juga adalah segala-galanya. Biarpun baru kalau manajemennya payah, pabrik tersebut bisa tiba-tiba tua.

8. Tak Baik Jika Semua Tokoh Hebat Bersatu Dalam Tim

Para stars yang dipaksakan bergabung dalam satu tim belum tentu  bisa memenangkan tujuan. Bahkan bisa terjadi perang bintang dalam tim itu. Setidaknya bisa terjadi perang dingin di bawah selimut. Energi terlalu banyak terbuang untuk perang bintang (yang keliatan maupun yang tersembunyi). Bahkan lantaran yang bersitegang itu adalah atasan, bawahan mereka bisa-bisa ikut terbelah.

9. Defenisi Orang Hebat Ala Pak Dahlan Iskan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun