Tapi kali ini dirinya yang harus menjadi korban karena tidak mampu mempersembahkan korban dari penduduk lainnya.
Bayu yakin sebenarnya sasaran korban malam itu adalah Ki Damar. Namun berkat kekuatan dzikir semalaman di Mushalla itu, Si Iblis itu tidak mampu menembus tabir kuat itu.
Pemuda bersahaja itu berharap terror Malam Purnama Jumat Kliwon ini adalah yang terakhir.
"Ki, besok pagi usai Subuh, hamba pamit melanjutkan perjalanan ke Utara."Â
"Nak Bayu terima kasih atas bantuan selama ini. Sehingga dusun ini kembali tenteram." Kata Aki Damar penuh haru.
"Alhamdulillah. Aki segala Puji dan Puja hanya milik Allah. Dengan ijin Allah juga dusun ini kembali tenteram dan damai."
Pagi itu Bayu Gandana bergegas meninggalkan Dusun Suluh Hawu dengan penuh haru. Pemuda ini berjalan melewati Gerbang Utara menuju arah Cilegon.
@hensa17.Â
BERSAMBUNG
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI