Mendengar permohoan Adzkia tentu saja membuat Anindia terkejut. Permintaan itu seperti suara petir di Siang Bolong.Â
Dengan memandang wajah Adzkia yang masih penuh dengan cucuran air mata, Anindia berupaya terus menghibur wanita rupawan, istri Prasaja itu.Â
Dengan penuh sayang Anindia menghibur Adzkia dan menghapus titik-titik air mata dari pipinya.Â
Namun tiba-tiba saja wajah Adzkia hilang dari pandangan Anindia. Berganti dengan langit-langit berwarna putih bersih.Â
Ternyata itu adalah fatamorgana Anindia yang terlukis di atas langit-langit kamarnya.Â
Gadis rupawan ini akhirnya duduk memeluk kedua lututnya.Â
Hanya mampu termenung berusaha untuk memahami bayang-bayang di langit kamarnya.Â
Sindang Palay 16 Oktober 2022.Â
Salam @hensa.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H