Disiplin Kerja, motivasi kerja, dan lingkungan  kerja mempunyai pengaruh yang kuat dan positif dalam meningkatkan kinerja karyawan. Hal ini terlihat dari hasil analisis menunjukan semakin membaik.
Â
Â
2.5 Kerangka Pemikiran
Manajemen sumber daya manusia merupakan aktivitas-aktivitas yang dilaksanakan agar sumber daya manusia dalam organisasi dapat di daya gunakan secara efektif dan efisien. Manajemen sumber daya manusia juga merupakan suatu perencanaan, pengorganisasian, pembinaan dan pengawasan kegiatan sumber daya. Motivasi kerja merupakan sebagai daya pendorong bagi seluruh karyawan untuk mengerahkan kemampuan, keahlian, keterampilan, tenaga dan waktu. Dengan demikian, motivasi kerja dapat dibedakan menjadi dua bentuk motivasi kerja, motivasi intrinsik pendorong kerja yang bersumber dari dalam diri dan motivasi ekstrinsik pendorong kerja bersumber dari luar diri. Kinerja karyawan merupakan suatu prestasi kerja yang dilakukan secara kualitas yang dicapai oleh seseorang karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya dan perilaku nyata yang dilakukan oleh setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan perannya dalam perusahaan.
Dengan terus meningkatnya permintaan pasar pada PT. Dea dan perusahaan belum mengalami peningkatan produksi juga para karyawan mengalami penurunan kinerja dalam bekerja, maka dengan itu pihak perusahaan memberikan motivasi-motivasi seperti adanya pelatihan sesuai dengan bidang pekerjaannya, lemburan, tunjangan hari raya, bonus fremi, serta pemberian gaji yang sepadan. Diharapkan dengan diberikannya motivasi tersebut dapat meningkatkan kinerja karyawan dengan baik dalam melaksanakan pekerjaan. Maka penulis akan menganalisis motivasi dengan indikator 3 (tiga) kebutuhan, kebutuhan akan kekuasaan, kebutuhan akan prestasi, kebutuhan akan afiliasi dan menganalisis kinerja dengan 5 (lima) indikator, kualitas kerja, kuantitas kerja, tanggung jawab, Kerjasama, inisiatif.
 Â
 Gambar 2.3 Kerangka Pemikiran
Â
Â
Â