Mohon tunggu...
Hen Ajo Leda
Hen Ajo Leda Mohon Tunggu... Buruh - pengajar dan pegiat literasi, sekaligus seorang buruh tani separuh hati

menulis dan bercerita tentang segala hal, yang ringan-ringan saja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengintip Bagaimana Nasib Bahasa Daerah di Indonesia

11 Maret 2024   23:09 Diperbarui: 12 Maret 2024   00:37 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: https://www.kompas.com/

Selain upaya dalam ranah pendidikan, dukungan dari berbagai pihak juga diperlukan. Mulai dari pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, hingga komunitas lokal dapat berperan aktif dalam menjaga dan memperkuat penggunaan bahasa daerah. Program-program pengembangan kreativitas dalam bahasa daerah, seperti penulisan puisi, sastra, atau lagu, juga dapat menjadi sarana yang menarik untuk memperkuat kembali identitas bahasa daerah.

Tidak kalah pentingnya adalah peran teknologi dalam memperkuat penggunaan dan pelestarian bahasa daerah. Pengembangan aplikasi dan platform digital berbasis bahasa daerah dapat menjadi sarana yang efektif untuk memfasilitasi komunikasi dan interaksi dalam bahasa daerah, terutama di era digital saat ini yang memungkinkan akses yang lebih luas kepada berbagai informasi dan konten.

Dengan upaya yang komprehensif dan terpadu dari berbagai pihak, diharapkan nasib bahasa daerah di Indonesia dapat diubah menjadi lebih baik. Kepunahan bahasa daerah bukanlah suatu hal yang tak terhindarkan, tetapi merupakan tantangan yang dapat diatasi dengan kesadaran dan tindakan bersama. Dengan melestarikan bahasa daerah, bukan hanya identitas budaya yang akan terjaga, tetapi juga keberagaman dan kekayaan budaya bangsa Indonesia akan tetap bersemi dan berkembang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun