Masuk kelas tepat waktu (dalam hal ini masuk ruang pertemuan daring dan menyalakan kamera), mengumpulkan tugas tepat waktu, jika terlewat dari waktu yang ditetapkan maka pengurangan poin atau nilai, bahkan nilai nol untuk beberapa kasus.Â
Mungkin tidak sepenuhnya salah untuk diterapkan, tergantung siswanya dan keadaannya. Alasan kedisiplinan seringkali menjadi acuan hal ini.Â
Silahkan jika kondisinya memungkinkan. Namun untuk saat ini, cobalah memberikan kelonggaran waktu, misalnya untuk pengumpulan tugas.Â
Saya memilih menunggu mereka terlibat dalam membuat tugas dan mengumpulkan agar dapat saya berikan umpan balik, daripada mereka merasa sudah habis waktunya lalu menjadi cuek saja karena merasa tidak perlu lagi (terkonsep pada belajar adalah kumpul tugas. Tidak bisa kumpul tugas artinya tidak perlu lagi mengerjakan).
Karena tiap siswa berbeda kecepatannya dalam menyerap pelajaran maupun dalam mengerjakan tugas.Â
Berikan kesempatan mereka bekerja sesuai "pace" masing-masing. Karena semua pekerjaan atau tugas dilakukan dari rumah, sudah pasti kebiasaan di tiap rumah juga akan berbeda, dan itu sebagai salah satu faktor yang menentukan "pace" siswa belajar.
Semoga 5 tips di atas bisa berguna untuk pembelajaran daring bagi rekan-rekan guru di manapun berada.Â
Dan tentu saja, semoga pandemi ini cepat berlalu. Dan masa depan sekolah nanti berjalan sesuai kesepakatan yang terlibat, ingin BDR lagi atau tatap muka, apapun itu, bapak/ibu guru semua siap. Semangat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H