Melalui tiga pendekatan literasi tersebut, tingkat literasi keuangan secara bertahap akan dapat menyeimbangkan diri dengan tingkat inklusi keuangan. Artinya, masyarakat tidak hanya menggunakan produknya, tetapi juga memahaminya.
Melihat tren data inklusi keuangan yang konsisten naik selama sepuluh tahun terakhir, maka diprakirakan kenaikan akan berlanjut pada tahun-tahun mendatang. Namun, keberhasilan inklusi keuangan semestinya tidak hanya diukur dari kuantitasnya, tetapi juga kualitasnya.
Kualitas itu tercermin dari keberhasilan angka literasi yang menyamai angka inklusi atau setidaknya, memperkecil gap antar keduanya. Â Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI