Setelah membaca dengan jelas, langsung saya meluncur kesalah satu bank swasta. Dan langsung kedepan teller bahwa saya hendak membayar paspor. Setelah selesai membayar, petugas teller Bank tadi memberi saya informasi untuk kemudian melakukan input Nomor NTPN di websitenya nanti. Saya iyakan dan saya ucapkan terima kasih.
Sepulangnya dari Bank, saya langsung cek email di PC saya. Dan melakukan instruksi yang ada pada badan email tadi untuk meng-klik tautannya. Dan setelah saya klik, saya dibawa pada halaman yang tadi saya ceritakan. Voila! Ada tulisan "Transaksi Berhasil Divefikasi". Ada tombol lanjut dibawah, lalu saya klik. Dan betul, sesuai informasi petugas teller tadi harus memasukkan NTPN pada kolom NTPN.
Saya masukkan beserta chapta yang muncul. Saya tunggu beberapa saat saya diarahkan pada halaman memilih jadwal datang ke Kanim (Kantor Imigrasi). Saya sesuaikan jadwalnya dan ketika sudah cocok saya tekan lanjut. Saya dibawa pada halaman selanjutnya yang menunjukkan informasi bahwa saya harus datang ke aKanim sesuai dengan tanggal pilihan saya beserta berkas yang harus dibawa.
Apa saja berkasnya?
Kalau saya karena perpanjangan otomatis harus membawa Paspor Lama dan berkas wajib lainnya. Yakni :
1. Fotocopy KTP bolak balik pada posisi tengah jangan digunting
2. Fotocopy kartu keluarga terbaru
3. Fotocopy akta lahir/ijazah/Surat Nikah pilih salah satu
Dan jangan lupa bawa juga dokumen aslinya. Jangan lupa bawa materai 6000 dan ballpoint dengan tinta hitam. Harus hitam! Saya juga tidak tahu kenapa, karena dulu sewaktu mengurus pembuatan paspor lama saya diharuskan menggunakan ballpoint dengan tinta hitam. Materai 6000 ditempelkan pada dokumen yang nantinya sebagai bukti bahwa data yang kita isikan itu benar adanya.
-----
Pada hari saya datang ke Kanim, saya sengaja datang pukul 8 pagi berfikir tidak akan penuh. Mengingat saya masuk kantor jam 9 pagi dan jam operasional Kanim I Bandung berbeda tiap harinya. SENIN, RABU, KAMIS : 07.30-16.00. Untuk hari SELASA : 06.00-16.00 WIB. Dan pada JUM'AT: 06.00-16.30 WIB. Cukup lah setengah jam untuk mengurus. Dan saya terkaget, ketika datang ke sana. Jangankan untuk parkir kendaraan roda empat... roda dua pun tidak cukup. Antrian mengular dari depan hingga parkiran belakang.