Mohon tunggu...
Handra Deddy Hasan
Handra Deddy Hasan Mohon Tunggu... Pengacara - Fiat justitia ruat caelum

Advokat dan Dosen Universitas Trisakti

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Di Jepang, Sampah Disimpan Di Dalam Kulkas

25 Juni 2023   09:04 Diperbarui: 25 Juni 2023   10:25 741
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 sumber gambar Photo ilustrasi Detik travel - Detikcom

Penulis sempat merasakan pada hari Rabu pagi di Nagoya terbirit-birit menggotong sampah Moeru Gomi dari lantai 4 apartemen karena sudah dekat tenggat waktu jam 8.00 pagi.

Kalau lewat waktunya terpaksa menunggu pengambilan sampah Moeru Gomi hari Rabu minggu depan.

Selama menunggu selama 7 (tujuh) hari pengambilan minggu depan kita tidak boleh meninggalkan sampah tersebut di tempat sampah yang disediakan apartemen, karena aturannya warga tidak boleh membuang sampah sehari sebelum jadwal pengambilan.

Konsekwensinya semua sampah yang belum jadwal pengambilan harus disimpan didalam apartemen masing-masing  warga.

Inilah rupanya penjelasan logis kenapa orang Jepang menyimpan sampah di dalam kulkas.

Bisa dibayangkan kalau sampah organik disimpan didalam apartemen secara terbuka selama 1 minggu, seperti apa bau yang akan dihasilkannya, sehingga akhirnya disimpan dalam kulkas.

Hal lain yang membikin kagum penulis tentang kebudayaan dan kebiasaan masyarakat Jepang dalam mengelola sampah adalah ketika melihat Anisa memperlakukan sampah dimana semua sampah yang akan dibuang harus dicuci dan dibersihkan dahulu. Misalnya botol-botol baik plastik ataupun kaca sebelum dibuang, sisa isinya harus dikeluarkan,  dicuci bersih.

Setelah selesai dicuci dan dibersihkan serta dikeringkan kemudian dimasukkan kedalam kantong plastik sampah sesuai katagori dan warnanya yang disediakan pemerintah.

Selanjutnya akan ditaruh di pojok apartemen untuk menunggu jadwal pengambilan, sedangkan yang organik disimpan dalam plastik dan ditaruh di dalam kulkas agar baunya tidak mengganggu seluruh apartemen.

Khusus untuk sampah besar Sodai gomi berupa barang-barang besar yang sudah tidak terpakai perlakuannya berbeda.

Khusus untuk setiap kali akan membuang sampah besar, hanya dibatasi maksimal 3 (tiga) barang per hari. Sebelum membuangnya harus menghubungi pusat pengumpulan sampah terlebih dahulu untuk menentukan jadwal pengambilan sebelum membuangnya keluar.

Tidak semua sampah besar dapat kita buang begitu saja. Jepang sangat ketat dalam memberlakukan aturan dalam membuang sampah besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun