Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Ketika Harus Memilih

22 November 2018   13:15 Diperbarui: 22 November 2018   13:37 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Helda di Tarakan, Ryo di Samarinda.

"Helda, boleh Mama masuk?" suara Bu Lili dari luar kamar.

"Ya, Ma. Masuk aja."

Bu Lili masuk, menutup pintu dan berjalan perlahan ke tempat tidur Helda. "Lagi mikirin kata-kata Brian tadi ya, Da?"

"Kok Mama tau? Mama nguping tadi ya?"

"Ya, Mama penasaran. Maaf ya, nak."

"Ya, tidak apa, Ma."

"Boleh Mama kasih saran?"

"Ya, Ma. Itu yang aku sedang butuhkan sekarang."

"Kamu terima Brian sebagai calon suami. Kan kita sudah tahu sendiri selama tiga tahun ini kalau dia itu taat beribadah, sopan, dan juga punya usaha yang maju. Hidupmu pasti akan bahagia dan sejahtera bersamanya.  Tidak seperti dengan Ryo."

"Memang Mama tau soal Ryo?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun