Nina tertegun. Empat malam berjaga di rumah sakit bukan tugas mudah. Baru saja Oma Ida mendapat uang sedikit, uang itu dibelikan payung untuk Nina. Padahal tadi Nina cuma asal omong. Nina kagum akan kebaikan hati Oma Ida. Namun, Nina malu sekali. Kata-katanya ditanggapi serius oleh Oma Ida. Ternyata kata-katanya berpengaruh besar.
“Maafkan, Pa, Nina salah. Nina tadi asal omong bilang payung Nina rusak. Tak sangka Nina merepotkan Oma Ida!” kata Nina.
“Kalau begitu, kembalikan payung ini, minta maaf dan jelaskan apa adanya!” kata Papa. Nina bergegas pergi ke rumah Oma Ida, mengakui kesalahannya dan mohon maaf. Ia juga mengembalikan payung itu pada Oma Ida. Sejak itu Nina tidak berani asal omong tanpa dipikir dulu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H