Adapun dorongan untuk mempelajari al-Qur'an adalah:
a. Dari segi religiusitas, al-Qur'an sebagai pedoman hidup yang nantinya menuntun hidup manusia menuju kebaikan, kebenaran, dan keselamatan.
b. Selain bernilai ibadah, bacaan al-Qur'an sangat berpengaruh besar bagi kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan spiritual.
E. Perbedaan al-Qur'an Dengan Hadis dan Hadis Qudsi
a. Al-Qur'an
Seperti yang telah disebutkan diatas, bahwasanya al-Qur'an adalah bentuk mashdar dari qara'a, dengan demikian al-Qur'an berarti "bacaan". Â Kemudian kerap kali juga disebut sebagai kitab suci.
b. Hadis
Hadis secara bahasa adalah: sesuatu yang baru (al-Jadid), dan para ulama juga mendefinisikan hadis dari segi terminologi, yaitu: segala sesuatu yang disandarkan kepada Nabi Muhammad Saw. baik ucapan, perilaku, ketetapan, dan sifat Nabi Muhammad.
c. Hadis Qudsi
Secara etimologi qudsi berasal dari kata qudus, yang artinya suci. Kemudian secara terminologi, yaitu: sesuatu yang dipindahkan dari nabi serta penyandarannya kepada Allah. Lantas penempatan qudsi terhadap hadis, dikarenakan hadis ini adalah firman Allah yang disampaikan kepada Nabi Muhammad, kemudian Nabi Muhammad menerangkannya dengan redaksi sendiri.
d. Perbedaan