Bagi saya, tulisan-tulisan seperti itu bernilai luar biasa. Tidak hanya mengejar angka keterbacaan ataupun viral saja.
Namun, lewat sebuah tulisan, bisa mengubah kehidupan seseorang. Dari sebuah tulisan, perubahan baik bisa terjadi. Pelayanan publik jadi lebih baik. Tempat fasilitas publik diperbaiki.
Menurut saya, itulah pencapaian tertinggi bagi seorang jurnalis. Ketika tulisan mereka punya ruh untuk memperbaiki kehidupan orang lain dan kondisi di sekitarnya.
Karenanya, saya terkadang prihatin bila ada media yang hanya mengejar viral. Hanya mengejar cuan lewat berita-berita yang menjual sensasi. Tanpa memikirkan dampak luasnya bagi masyarakat.
Tapi, kembali lagi, makna pencapaian tertinggi setiap orang di pekerjaannya memang bisa berbeda-beda. Mungkin saja, ada yang menganggap meraih profit sebanyak-banyaknya sebagai pencapaian tertinggi.
Sementara di sisi lain, ada teman-teman pekerja media yang berpikir bagaimana bisa menghadirkan manfaat sebanyak-banyak bagi orang lain.
Nah, kalau sampeyan (Anda), apa pencapaian tertinggi dalam pekerjaan yang dijalani. Salam. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H