Serta, bila memang 'nafas' sudah tidak kuat dan pusing bila mengayunkan raket, lebih baik berhenti. Meski, kejadian seperti ini sangat jarang terjadi.
Tidak kalah penting, sebelum bermain, kami melakukan peregangan untuk mencegah nyeri otot ataupun kram. Kalau bahasa sehari-hari, melakukan pemanasan sebelum berolahraga. Sehingga, badan tidak kaget bila diajak bermain.
Jadi, jangan takut berolahraga. Sebab, dengan berolahraga, badan akan jadi lebih bugar. Pikiran segar. Kondisi itu tentunya membuat kita akan bisa lebih optimal dan produktif dalam menjalani rutinitas kerja harian.
Tapi memang, jangan memaksakan diri ketika berolahraga. Jangan diforsir tenaganya. Utamanya bagi bapak-bapak yang mulai berusia 40 tahun seperti saya.
Ingat, umur tidak bisa dibohongi. Kita tidak muda seperti dulu. Terlebih bagi yang tidak punya basic berlatih sebagai atlet. Daya tahan fisik ketika berolahraga, tentu tidak lagi sama seperti saat 10 atau 20 tahun lalu. Semakin menurun. Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H