Penggunaan disinfektan, hand sanitizer dan sabun yang jika diakumulasikan di seluruh dunia akan mencemari tanah dan air. Kita harus menyadari bahwa penggunaan disinfektan, hand sanitizer dan cuci tangan pakai sabun hanya sesaat saja. Jika berkepanjangan, maka akan menjadi beban lingkungan yang beresiko juga bagi kehidupan.
Setelah beberapa bulan kita menggunakan bahan kimia itu maka sudah waktunya kita memikirkan alternatif. Semoga saja setelah vaksin Covid19 disosialisasikan, kita tak lagi mengunakan bahan kimia itu.
Ekologi dan Teologia awam yang kita pahami mengajak kita untuk menyadari komitmen kita agar menjaga kesempurnaan bumi dan segala isinya dengan baik. Manusia yang diberikan akal budi yang mampu mengintervensi semua aspek kehidupan di bumi sejatinya fokus menjaga kesempurnaan bukan merusak kesempurnaan itu.Â
Karena itu, mari kita bersikap atau membangun menurut keseimbangan alam, bukan keinginan kita sendiri. Jika kita beraktivitas menurut keinginan kita dengan mengabaikan alam maka alam akan resisten dan kita tidak mampu lagi beradaptasi dengan bumi. Jika itu yang terjadi, maka sempurnalah kerusakan itu. Jadi, mari kita ikuti alam dan kita sembuh dengan apa yang ada di sekitar kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H