Mohon tunggu...
Asep Gunawan
Asep Gunawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Baru-baru ini suka membaca dan mengerjakan soal matematika dasar (setelah menonton COC Ruang Guru). Suka traveling dan menguasai Bahasa Inggris dan Turki.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Tam dan Anak-anak Panti - Part 2

8 September 2024   14:14 Diperbarui: 8 September 2024   14:25 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

"Elia sayang, sudah waktunya masuk. Udara mulai dingin," ujar Suster Angela lembut.

Elia menoleh, senyumnya sedikit memudar. "Sebentar lagi ya, Suster. Aku yakin ibu akan datang hari ini."

Suster Angela menghela napas pelan, hatinya terasa berat melihat keyakinan Elia yang tak tergoyahkan. Ia duduk di samping gadis kecil itu, merangkulnya dengan penuh kasih sayang.

"Elia, ada yang ingin Suster bicarakan denganmu," Suster Angela memulai dengan hati-hati.

Elia menatap Suster Angela dengan mata birunya yang besar dan polos. "Tentang apa, Suster?"

Suster Angela membuka mulutnya, hendak mengatakan sesuatu, namun ragu. Bagaimana ia harus menjelaskan kenyataan pahit pada gadis kecil yang begitu percaya pada mimpinya?

Tepat saat itu, suara klakson mobil terdengar dari arah gerbang. Elia segera bangkit, matanya berbinar penuh harap.

"Itu pasti ibu!" serunya gembira, berlari ke arah gerbang.

Suster Angela berdiri, wajahnya menunjukkan kekhawatiran. Ia mengikuti langkah Elia, bertanya-tanya siapa yang datang di saat seperti ini.

Gerbang panti terbuka perlahan, dan sebuah mobil mewah berwarna silver memasuki halaman. Elia berdiri dengan jantung berdebar, senyum lebar menghiasi wajahnya yang cantik.

Pintu mobil terbuka...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun