Aku cuma menatap Freddy. Ternyata bukan aku sendiri di dalam ruangan ini. Aku juga sadar, Freddy yang menyebabkan ini. Inilah kekuatan Freddy, memasukin pikiran manusia yang ditunjukan oleh dalam gambaran yang berupa sebuah ruangan yang berdasarkan personality, sifat, dan emosi seseorang.
"Kita dimana?"
"Kita sudah di dalam pikiran Quazarot. Kita tidak bisa membuka semua pintu tersebut. Kita tidak bisa masuk ke salah satu pintu-pintu ini."
"Maksud kamu?"
"Aku coba membuka salah satu pintu, tapi tidak bisa terbuka."
"Tidak bisa dibuka? Tapi kamu melarang aku membuka salah pintu tersebut."
"Setelah aku menyentuh salah satu gagang pintu. Aku cuma mendengar suara teriakan sangat keras dalam pikiranku dan......."
"Dan?"
"Aku tersetrum. Sepertinya pemiliknya sangat marah."
Tak lama kemudian, aku merasakan suara berbisik yang seperti orang berdesis.
"Kamu mendengar sesuatu?" Aku ternyata pada Freddy.