Mohon tunggu...
Taufan S. Chandranegara
Taufan S. Chandranegara Mohon Tunggu... Buruh - Gong Semangat

Kenek dan Supir Angkot

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Amaran Langit (2)

28 Juli 2024   15:29 Diperbarui: 28 Juli 2024   15:35 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photography by Kompas.com

Scene (002) Kejadian dalam Mimpi:
Sudut lain Puncak Gunung Gigantik Planet Bumi.

Syair Wanara Putih

Aku konon titisan dewa dari kahyangan, meski begitu aku pelindung si lemah, baik hati tidak sombong. Aku sakti, mampu memegang matahari. Para makhluk raksasa iblis, takut padaku.

Para kaum, menyebutku Dewa Wanara Putih. Oho. Oho. Aku jago menari. Lincah berseri. Melompat terbang sanasini.

**

Scene (003) Kejadian dalam Mimpi:
Sudut lain Puncak Gunung Gigantik Planet Bumi.

Syair Wanara Merah

Aku konon titisan dewa dari kahyangan, meski begitu aku pelindung si lemah, baik hati tidak sombong. Aku sakti, mampu memegang matahari. Para makhluk raksasa iblis, takut padaku.

Para kaum, menyebutku Dewa Wanara Putih. Oho. Oho. Aku jago menari. Lincah berseri. Melompat terbang sanasini.

**

Scene (004) Kejadian dalam Mimpi:
Pada Dua Puncak Gunung Gigantik Planet Bumi.

"Wow! Ahoi! Siapa berani mencuri syairku! Nongol dong batang hidungmu. Pasti kamu jelek peniru." Jumpalitan. Terbang kian kemari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun