Getih dalam bahasa Indonesia berarti darah. Merupakan hal yang paling penting bagi ibu dan bayi. Dimana saat bayi berada didalam kandungan, bayi juga dapat dilindungi oleh getih tersebut.
4. Puser
Puser atau pusar mengacu pada tali plasenta yang menghubungkan ibu dan bayi di dalam kandungan untuk menyalurkan nutrisi dan menjaga kelangsungan hidup si bayi. Selain itu, tali pusar juga lah sebagai saluran nafas bayi, sehingga membuat hubungan ikatan batin antara ibu dan anak semakin kuat.
5. Pancer
Pancer biasa disebut juga sebagai tubuh wadah yang berarti diri sendiri. Hal yang terakhir ini merupakan pusat kehidupan yang utama ketika manusia di lahirkan ke bumi. Orang Jawa percaya bahwa kita sebagai manusia harus menyelaraskan kelima hal itu agar menjadi satu kesatuan yang utuh.
Sistem keyakinan adanya saudara empat yang memberikan perlindungan dalam hidup karena dapat membuat setiap orang merasa aman hidupnya. Secara psikologis, dapat menimbulkan perasaan damai. Perbuatan baik akan lahir sebagai harmonisasi dengan saudara - saudaranya, baik yang nyata maupun yang gaib. Bila seseorang menyadari bahwa selama dalam kandungan saudara empatnya itu merawat dirinya, niscaya ia tidak akan bertingkah laku yang macam - macam dan ia akan bertindak dengan cara yang sama. Dalam sistem ini, pendidikan lebih ditujukan dalam menciptakan manusia untuk tidak melakukan hal - hal yang melanggar etika kehidupan dan kesusilaan yang menjaga lingkungan hidupnya. Karakter dan perilaku kita yang memiliki sikap hidup yang positif akan menjadi manusia yang awas. Lahirlah manusia baru yang senantiasa agar eling dan waspada. Manusia yang tidak mengabaikan untuk menjalahi kehidupan yang baik, serta manusia yang tidak ingin menghalalkan segala cara dengan merebut bagian dalam kehidupan ini, maka kita tidak perlu menjadi gila ketika berjuang untuk kekayaan. Konsep dari “eling lan waspada” merupakan landasan filosofis untuk menjalani kehidupan yang sejahtera tanpa berani mengambil hak orang lain dengan jalan yang batil. Dan konsep ini erat kaitannya dengan keyakinan “sedulur papat”, empat saudara kita.
Namun Ki Sigit Ariyanto merupakan seorang dalang sekaligus penghayat kejawen telah menjelaskan sedulur yang dimaksud antara lain,
a. Watman, yaitu rasa cemas atau khawatir ketika seorang ibu yang akan melahirkan anaknya. Watman adalah saudara tertua yang menunjukkan betapa pentingnya sikap hormat atau sujud kepada orang tua khususnya terhadap ibu. Kasih sayang seorang ibu adalah kekuatan yang akan menyertai kehidupan seorang anak.
b. Wahman, yaitu kawah atau air ketuban. Fungsinya untuk melindungi janin yang berada di dalam kandungan agar tetap aman dari goncangan. Saat melahirkan, air ketuban pecah hingga menyatu dengan alam, namun secara metafisik ia tetap ada sebagai saudara penjaga dan pelindung.
c. Rahman atau darah dalam persalinan sebagai gambaran nyawa, semangat, dan kehidupan. Sebagai saudara, selalu ada seseorang yang memberikan kehidupan dan kesehatan fisik.
d. Ariman atau ari-ari (plasenta) sebagai saluran makanan untuk janin. Dia merupakan saudara yang tak kasat mata yang memaksa seseorang untuk mencari nafkah dan memelihara kehidupan yang terakhir.