1. Fokus pada Kepuasan Pelanggan
Produk yang dihasilkan harus dapat digunakan segera dan bermanfaat bagi pengguna.
2. Adaptasi terhadap Perubahan
Menyadari bahwa kebutuhan dan kondisi bisnis selalu berubah, sehingga tim harus siap menyesuaikan rencana dan proses dengan perubahan tersebut.
3. Kerja Sama Erat antara Tim dan Pemangku Kepentingan
Pengembangan produk yang sukses memerlukan komunikasi terbuka dan kolaborasi antara tim dan pemilik proyek.
4. Komunikasi Langsung secara Tatap Muka
Menyampaikan informasi secara langsung dalam tim adalah cara terbaik untuk menjaga transparansi dan pemahaman yang baik di antara anggota tim.
Kesimpulan
Lebih dari sekadar metode, Agile adalah suatu filosofi yang menciptakan lingkungan kerja yang dinamis, responsif, dan kolaboratif.Â
Dengan fokus pada pengiriman berkelanjutan, komunikasi terbuka, dan kemampuan beradaptasi, Agile telah terbukti menjadi pendekatan yang efektif dalam pengembangan perangkat lunak lintas industri.