Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Home Artikel Utama

Rumah dari Tanah Liat, Arsitektur Masa Depan?

4 Agustus 2022   12:30 Diperbarui: 6 Agustus 2022   07:30 3152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu sudut kota Sana'a. (sumber foto: Saif Albadni / Unsplash)

Menggunakan teknologi tersebut, rumah tanah liat bisa dibangun lebih cepat dan harganya bisa jadi jauh lebih ekonomis daripada rumah konvensional. Bangunan rumah juga bisa dibentuk sedemikian rupa.

FastCompany pernah membagikan informasi mengenai eksperimen kombinasi teknologi additif dengan material tanah liat. Sebuah firma arsitektur bernama Mario Cucinella Architects bereksperimen membangun rumah sederhana dari tanah di kota Ravenna, Italia.

Pembangunan rumah sepenuhnya menggunakan 3D printer. Sebuah rumah seluas kira-kira 60 meter persegi dapat dibangun selama 200 jam atau sekira 8-9 hari saja. Di masa mendatang bahkan bisa dibangun lebih cepat lagi.

Proses pembangunannya diklaim lebih murah karena memanfaatkan material tanah lokal. Ini akan membuat harga jual rumah menjadi lebih terjangkau. Selain itu, rumah yang mereka buat juga tahan segala cuaca.

Bila permintaan rumah tinggal berbahan tanah liat tinggi, teknologi tersebut pasti akan diperbarui agar bisa membangun kompleks rumah tinggal secara massal. Atau mungkin sebaliknya, teknologinya eksis dulu agar bisa mendorong permintaan.

Nah, apakah kamu tertarik dengan bangunan atau rumah tinggal dari tanah liat? Atau mungkin ingin merasakannya dulu dengan tinggal di kota Sana'a selama beberapa waktu lamanya sebelum memilikinya nanti?

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun