Menurut Bettina Kroker di blog Betzold, berikut adalah jenis-jenis hadiah yang bisa langsung diterima guru tanpa ba-bi-bu:
1. Hadiah hasil hasta karya
Sejak taman kanak-kanak, anak-anak Jerman sudah diajari untuk membuat hasta karya sendiri. Kebiasaan ini terbawa hingga masa remaja. Untuk itu, hadiah ini dianggap merupakan hal yang mendidik karena si pemberi memiliki hasil karya dan ini tidak ternilai harganya. Tentu dengan catatan, bahan prakarya nggak mahal atau bahkan dari hasil recycle atau upcycle.
2. Foto album dan sejenisnya
Di sini siswa dan guru bisa membuat kreasi khusus dengan menyematkan foto-foto sebagai kenangan waktu mengajar atau saat kegiatan khusus di sekolah.
3. Hasil masakan/kue buatan sendiri
Sama dengan membuat hasta karya, anak-anak Jerman sudah dari kecil diajari membuat kek dan kue sendiri. Sehingga ketika kue atau kek hasil panggangan sendiri ini diperuntukkan bagi guru tersayang, maka ini nggak masalah.
4. Sumbangan untuk komunitas yang membutuhkan
Guru yang bersangkutan diharapkan menyumbangkan voucher atau uang yang diterimanya untuk organisasi, komunitas atau lembaga di mana ia bergabung atau memiliki ketertarikan. Jadinya bukan untuk guru, tapi melalui guru.
Dan di daerah kami di Baden-Wuerttemberg, memiliki kelonggaran bahwa hadiah nggak boleh melebihi 5 euro atau Rp 80.000,00.
Maka dari itu, saya sempat "pringas-pringis" waktu sebelum liburan kuliah karena natal, saya memberikan hadiah pada beberapa guru.