Mohon tunggu...
Faza rijalalfath
Faza rijalalfath Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Mercu Buana Jakarta Barat

Nama : Faza rijal alfath Nim : 41521010086 Matkul : Pendidikan Anti Korupsi dan Etik UMB Dospem : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak Instansi : Universitas Mercu Buana Meruya Jakarta Barat

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Memahami Komunikasi dengan Pendekatan Semiotika

3 April 2023   23:41 Diperbarui: 5 April 2023   14:08 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Symbol | Sumber: dreamstime.com

didasarkan pada metode, yaitu. H. penerapan metode linguistik terhadap objek di luar bahasa yang umum digunakan. Intinya semiotika adalah cara melihat semua “benda” dalam bahasa dikonstruksi dan berfungsi dengan cara yang sama (inti dari metode). Apa pun dapat digambarkan sebagai bahasa (semuanya memiliki percakapan): Sistem kekerabatan, permainan kartu, gerak tubuh, ekspresi wajah, memasak, ritual keagamaan, dan perilaku serangga.  Semiotika adalah transfer bahasa metaforis ke semua fenomena non-linguistik. Prinsip pendekatan semiotik adalah memperluas konsep linguistik, sedangkan metode semiotik melihat segala sesuatu sebagai metafora bahasa.

Pengertian semiotika secara umum

Semiotika atau semiologi berasal dari kata Yunani semeion yang berarti tanda. Secara terminologi, semiotika dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari banyak jenis objek, peristiwa melalui budaya sebagai tanda. Pengertian semiotika atau ilmu tanda atau kajian semiotika adalah ilmu yang mempelajari makna keputusan. Ini termasuk studi tentang tanda dan proses tanda (semiosis), kiasan, nama, perumpamaan, analogi, metafora, simbolisme, makna dan komunikasi.

Pengertian semiotika adalah suatu disiplin ilmu dan metode analisis yang mengkaji tanda-tanda pada suatu objek untuk mengetahui makna yang terkandung pada objek tersebut. Sebuah tanda menunjukkan sesuatu selain dirinya sendiri, dan makna adalah hubungan antara objek atau ide yang berasal dari tanda tersebut. 

Semiotika atau ilmu tanda (juga disebut semiotika dan semiologi dalam tradisi Saussure) adalah studi tentang makna keputusan. Ini termasuk studi tentang tanda dan proses tanda (semiosis), bentuk sapaan, nama, perumpamaan, analogi, metafora, simbolisme, makna dan komunikasi. Semiotika terkait erat dengan linguistik, yang sebagian mempelajari struktur dan makna bahasa yang lebih halus. Berbeda dengan linguistik, bagaimanapun, semiotika juga mengkaji sistem tanda non-linguistik.

Definisi Ketiga
 

Beberapa teori, seperti yang dikemukakan oleh Hans-Georg Gadamer, menetapkan makna sebagai bahasa sebagai dimensi esensial dunia manusia, misalnya hermeneutika, yang mensyaratkan bahasa sebagai “instrumen universal pengalaman manusia”.   Mengenali peran lingkungan simbolik dalam setiap aktivitas manusia juga menjadi dasar dari banyak disiplin ilmu seperti psikologi, sosiologi, antropologi, dll. Namun, tidak ada yang menyebut ilmu semiotika sebagai ilmu yang sepenuhnya terspesialisasi. 

Kebanyakan orang awam tidak mengerti apa yang disepakati dalam semiotika. Ketika seseorang mengatakan "Saya belajar semiotika," orang awam bertanya "apa itu? Demikian pula, siswa yang mempelajari semiotika dapat menjelaskannya secara lengkap, bahkan dengan konsep, diagram, dan rumus, tetapi secara praktis tidak dapat menjelaskan alasan mereka mempelajarinya.   Jawaban atas pertanyaan "Apa itu semiotika? adalah "ini tentang tanda dan sistem tanda".

Jawaban ini mungkin tidak memuaskan bahkan bagi orang yang diwawancarai. Audifax, penulis Semiotics of God, kemudian menawarkan definisi semiotika yang berbeda, yaitu definisi menurut subjek. Semiotika adalah ilmu yang dilembagakan oleh semiotika. Permata dari orientasi semiotik adalah penggunaan terminologi semiotik tradisional (tanda, kode, makna, semiosis, dll.) dalam karya tertentu yang muncul bersama dengan referensi dalam karya semiotik lainnya. Selain itu, definisi semiotika subjek-spesifik dapat mengikuti ungkapan: "semiotika adalah sesuatu yang oleh orang yang menyebut dirinya semiotika disebut semiotika".

Semiotika atau ilmu tanda (yang dalam tradisi Saussureian juga dianggap sebagai ilmu semiotika dan semiologi) adalah ilmu yang mempelajari makna keputusan. Ini termasuk tanda dan proses indikasi (semiosis), indikasi, penamaan, kesamaan, analogi, metafora, simbolisme, makna dan komunikasi. Semiotika terkait erat dengan linguistik, yang sebagian mempelajari struktur dan makna bahasa yang lebih halus.

Berbeda dengan linguistik, semiotika juga mengkaji sistem tanda non-linguistik.Semiotika dibagi menjadi tiga cabang, yaitu:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun