Mohon tunggu...
FULAN SYEVINURVIANA
FULAN SYEVINURVIANA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pemula literasi

-

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Analisis Struktur Puisi "Hujan Bulan Juni" karya Sapardi Djoko Damono

30 Desember 2021   16:18 Diperbarui: 30 Desember 2021   17:44 27163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

-

2.

Diksi 

a. baris pertama dengan jelas menunjukan ketabahan seseorang dalam menahan sesuatu. Pada baris kedua kata hujan dan bulan juni, berdasarkan penanggalan musim di Indonesia bula Juni merupakan musim kemarau. Bisa diibaratkanhujan harus menahan dirinya untuk tidak muncul hujan pada saat musim kemarau.

b. pada kata dirahasiankannya memperjelas bahwa penulis sedang memendam sesuatu. Kata rintik rindunya tergambar jelas bahwa rasa yang tengah dirasakan oleh penulis. Kata pohon yang berbunga merupakan gambaran semua rasa yang dimiliki penulis.

c. Kedua baris tersebut menggambarkan bahwa penulis ragu-ragu dan tidak berani mengungkapkan perasaanya.

d. Kedua baris tersebut juga menggambarkan bahwa penulis menyerah untuk tidak menunjukkan perasaanya.

a. Pada bait pertama baris kesatu dan kedua yaitu :

Tak ada yang lebih tabah 

Dari hujan bulan juni 

b. Pada bait pertama baris ketiga dan empatyaitu :

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun