Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis || Pegiat Konten Lokal NTT || Blogger Tafenpah.com

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Siber Asia || Instagram: @suni_fredy || Youtube : Tafenpah Group || Jika berkenan, mampirlah di blog saya Tafenpah.com

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Ukraina Menjamin Keselamatan Penerbangan Udaranya

15 Februari 2022   01:01 Diperbarui: 15 Februari 2022   02:58 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Militer Ukraina tetap menjaga wilayah penerbangan tetap aman di tengah isu invasi Rusia. Credit Foto: Sergei Supinsky

Sementara, wilayah udara di Rusia tepat di atas perbatasan Timurnya dengan Ukraina juga sibuk. Tetapi ada relatif sedikit pesawat di atas Ukraina sendiri.

Isu Invasi Rusia ke Ukraina Menyebabkan Anjloknya Saham Penerbangan

Dilansir dari Kantor Berita Reuters, kekhawatiran tentang meningkatnya ketegangan di Ukraina membayangi pasar saham Eropa pada hari Senin.

Saham pemilik British Airways IAG, Wizz Air dan grup perjalanan Tui turun sekitar 6,5%. Pada perdagangan pagi, pasar saham utama di Paris dan Jerman turun lebih dari 3%, sementara indeks saham FTSE 100 London turun 2%.

Selain isu invasi, sejauh ini sudah hampir selusin negara yang melarang warganya untuk terbang ke Ukraina. Inilah yang menyebabkan turunnya beberapa saham di maskapai penerbangan di Eropa.

Analisa Penulis

Militer Ukraina.Reuters
Militer Ukraina.Reuters

Penulis merasa apa yang dilakukan oleh pihak Barat bukan hanya menyebabkan ketakutan psikologis, namun ada industri penerbangan, sosial, budaya, ekonomi, pariwisata, dan politik yang semakin hancur di Ukraina sendiri.

Memang setiap warga negara berhak untuk menentukan nasibnya sendiri. Namun, bagaimana pun, setiap negara selalu membutuhkan kerja sama dengan negara lain. Karena belum tentu setiap negara bisa mampu mencukupi kebutuhan dalam negerinya sendiri dari berbagai aspek.

Jika provokasi yang dilancarkan oleh pihak Barat hanya untuk sekadar mencari keuntungan ekonomi, mendingan sekarang harus lebih dipertimbangkan lagi.

Karena dunia internasional pun sudah merasa was-was dengan apa yang terjadi di langit Ukraina dan Rusia.

Masyarakat internasional tidak menginginkan perang. Boleh bersaing dengan ilmu pengetahuan, teknologi dan militer untuk menunjukkan siapakah yang paling terkuat di planet ini dan luar angkasa, namun kita juga harus memikirkan kedamaian sebagaimana yang tercantum dalam payung hukum PBB.

Untuk itu, kita harus membiarkan Rusia dan Ukraina menyelesaikan konflik bilateral mereka dengan jalan diplomasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun