Menurut peraturan pemerintah, Zonasi atau zona khusus adalah zona untuk mengakomodasi kelompok masyarakat yang telah tinggal di sekitar kawasan taman nasional sebelum diterapkan atau sarana prasarana seperti listrik, telekomunikasi maupun transportasi (Moeliono, dkk., 2010). Zona khusus ini mengakomodasi masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya dalam kawasan yang berbasis konservasi. Dengan demikian masyarakat tidak lepas seutuhnya dari kawasan ini.
Langkah lain adalah dengan menggandeng LSM sebagai mitra dan aktor komunikasi untuk melakukan sosialisasi dan pendekatan terhadap masyarakat. Dengan sosialisasi, masyarakat diharapkan mendapat pengetahuan yang utuh mengenai kawasan konservasi. Serta bersama-sama LSM menjadi lebih kritis dan aktif dalam pelestarian dan pengelolaan kawasan konservasi. Salah satu contohnya adalah keberadaan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) yang selama ini senantiasa mengiringi pengawasan terhadap lingkungan dengan memberikan laporan kepada pemerintah. Namun ke depannya, LSM diharapkan mampu bersosialisasi dengan masyarakat.
Di masa mendatang, pelibatan LSM dan masyarakat ini harus lebih konkrit. Tidak sekadar pengawasan namun juga pengelolaan secara aktif.Pelibatan aktor pemerintah bersama LSM dan masyarakat (Wiratno, dkk., 2014) menjadi penting karena masing-masing memiliki kepentingan terhadap alam. Dengan demikian terbengkalainya kawasan konservasi yang seharusnya terlindung diharapkan dapat diminimalisir.
Â
Â
DAFTAR PUSTAKA
Â
Buhr N., & Reiter, S. Ideology, the environment and one worldview: A discourse analysis of Noranda’s environmental and sustainable development reports.
Moeliono, dkk. (2010). Meretas kebuntuan : konsep dan panduan pengembangan zona khusus bagi taman nasional di Indonesia. Bogor : CIFOR.
Rurit, B. (5 Juni 2009). Puluhan kasus lingkungan hidup di Yogyakarta terbengkalai. Tempo.co. Data diakses dari https://m.tempo.co/read/news/2009/06/05/063180313/puluhan-kasus-lingkungan-hidup-di-yogyakarta-terbengkalai
Setiadi, A. (8 Januari 2014). Deles indah, 15 tahun mati suri. Sindonews. Data diakses dari http://daerah.sindonews.com/read/824676/30/deles-indah-15-tahun-mati-suri-1389167566