"Saya mohon, Pi, berikan saya kesempatan sekali lagi untuk membuktikan bahwa saya mampu membahagiakan Rinjani....."
****
(Bersambung)
*Catatan :
- Kisah ini hanya fiksi belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh dan kejadian, hal tersebut hanyalah ketaksengajaan belaka….
- Jika teman-teman belum sempat membaca kisah-kisah sebelumnya bisa langsung klik di Bagian 1 dan Bagian 2. Makasiiii….  :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!