Mohon tunggu...
De Kils Difa
De Kils Difa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat

Berkarya Tiada BAtaS

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Playboy Bangkotan

18 Januari 2016   14:50 Diperbarui: 18 Januari 2016   14:59 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa mungkin karena di warung Mpok Ati bisa ngebon? Atau juga karena sang penjualnya yang demplon menyegarkan? Entahlah…

“Woy, semalam loe denger kagak, katanya Mpok Jannah kerasukan Jin ganteng?” Ucap Roy di ujung bangku

Jefry mendekat, kedua matanya terbelalak dengan nafas tertahan “Seriusan Loe?”

“Payaaaah… ketinggalan berita.” Lanjut Roy dengan mengedipkan mata kanan ke Mpok Ati.

Mpok Ati yang sadar dikedipin mata, lantas melotot. Sementara penghuni warung lainnya segera menggerubuti Roy.

“Gua seh ngga liat langsung, tapi denger dari pak RT.”

“Yeee… kirain Loe liat dewek. Huuuuhh, jangan bikin gossip……...”  Ucap Jefry melengos

“Eeeh, beneran ini mah. Katanya, Mpok Jannah abis keluar dari kamar mandi tengah malam, tiba-tiba dia teriak-teriak. “mana cewek cakep ke kampung sini, bawa kemari…!”  

Seluruh penghuni warung terkesiap melihat tingkah Roy yang mendelikkan kedua matanya, seolah-olah dialah Mpok Jannah semalam yang sedang kerasukan.

“Terus gimana?” Tanya Mpok Ati yang dari tadi ikut menyimak.

“Mpok Jannah mencak-mencak. Setiap ada yang megangin dia, ditendangnya.  Sampai datang Ustadz Maulana dan coba ngedeketin Mpok  Jannah, tapi…..” Roy memutuskan ceritanya karena melihat seseorang yang mendekat ke arah warung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun