Mohon tunggu...
Fierman Much
Fierman Much Mohon Tunggu... -

seorang pria biasa.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dua Kejanggalan Paling Mendasar dari Kasus Kopi Vietnam

13 Februari 2016   23:42 Diperbarui: 15 Februari 2016   12:18 2768
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

konon..kopi mirna mengandung konsentrasi Cn satu sendok makan per liter atau 15gr per liter atau 15 mg per cc..
Jika kopi M berukuran satu gelas air mineral(250ml) maka kandungan Cn di kopi M sejumlah 3.75 gr atau seperempat sendok makan atau 3/4 sendok teh
btw berapa konsentrasi sianida ditubuh mirna?

LD-Lo for KCN in humans is 2.857 mg/kg
142.85 mg untuk berat badan 50kg
(3750mg/142.85 mg = 26.25 ) 3750 mg per 250 ml larutan kopi M bisa buat bunuh 26 orang dengan bb 50kg
atau
546 ppm = 546 mg/liter can kill a human within 10 min
kopi M asumsi 15g/liter sianida maka dosis racun M>>>>15,000 mg/546 mg = 27.47 kali dosis diatas
CMIIW

Busyet dah, baru bangun pagi lihat tablet malah ditanyain ama si agan..
Konsetrasi (ppm)
= 3,75 gr / 250 ml
= 3750 mg / 0,25 L
= 15.000
Konsentrasinya 15.000 ppm.
Bener kagak sih gan

iya..konsentrasinya 15k ppm...ada case Cn bunuh orang dlm 10 min pada konsentrasi 546ppm..lah ini dosis M kalo bener 15g/l berarti 27.47 kalilipatnya..ga aneh kalo netes dikulit rasa kebas kebakar,tapi aneh kalo nyicip dilidah,lidahnya ga bengkak..
==========

Original Posted By Vandenreich07 â–º
Beberapa hal aneh yg menurut gua harus diliat lebih dlm itu antara lain gini

1. di Klinik GI, Mirna dikatakan dokter tidak ada tanda2 keracunan(kt baru global ke tanda keracunan jgn dikhususkan ke Sianida) pas di RS abdi waluyo Mirna meninggal. Tp ini debatable ya, bs jg kl cc nya sedikit dokter g bs lihat tanda keracunanya, itu terbukti bahwa mirna masih bs bertahan hidup hingga 45 menit sampe RS abdi waluyo.

2. ini agak bertentangan sm no 1. Kenyataan 15gr/ltr menandakan bahwa Sianida nya terlalu byk utk segelas kopi. Dan kl kita hubungkan effect sianida (google aja ya) yg bs bunuh dlm waktu 5 menit agak kontradiktif dgn kenyataan korban meninggal hingga 45 menit dr RS abdi waluyo. Ini debatable jg. Artinya BISA SAJA SETELAH MERACUNIN MIRNA PELAKU MEMBUANG BARANG BUKTI KE DALAM KOPI. artinya ada jeda disini dimana setelah kopi diminum, si pelaku membuang alat bukti ke dalam kopi, bisa yg nyicip, bs yg ada disekitar situ, bs jg dimasukkan pas Kopi telah diamankan oleh pemilik kafe.

3. Soal barang bukti Celana ( dgn melihat polisi sudah mengamankan baju tas n seluruh hal yg dipakai jessica pas ketemuan di cafe + mengamankan pembantu n kembali mengeledah rumah jessica) asumsi ane ada 2, pertama polisi jg sebenernya udah tau bahwa bukti celana itu tidak signifikan krn hasil pemeriksaan dokter n barang2 jessica semuanya clear atau bisa jadi ini taktiknya polisi bahwa celananya gak ketemu padahal sudah ada ditemuin n disimpen pembokat makanya pembantu diamanin utk pegangan di pengadilan.

4. Masalah CCTV gak mau spekulasi karena belum liat langsung, berita yg beredar hanya sebatas "diduga", jd masing2 bs mengiring opini tp dr bukti polisi ampe skrg butuh bermimggu2 utk menelusuri n mendalami ampe ada reka ulang 2 versi bisa saya asumsikan bahwa polisi sendiri belum begitu yakin bahwa bukti cctv ini bakal kuat di pengadilan. Apalagi namanya Hukum mah g perlu semua pendapat pakar n etc. Tapi perlu bukti asli.

5. Masalah Jessica yg bs lolos Lie detector, lolos tes psikolog, lolos hypnoterapi, n tampang dia yg masih tenang. Ane no comment
==========

Original Posted By panning â–º

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun