Mohon tunggu...
Fawaizzah Watie
Fawaizzah Watie Mohon Tunggu... wiraswasta -

Perempuan. Duapuluhan. \r\n\r\n\r\nhttp://fawaizzah.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Girls Day Out: Ketika Para Perempuan Mencumbui Alam

26 Juni 2012   10:54 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:31 740
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_184894" align="aligncenter" width="480" caption="Menggila Bersama"]

13407673161493634061
13407673161493634061
[/caption]

Setelah sarapan, yang lebih tepatnya disebut makan siang, Pak’e gendut mendaki bukit untuk mencari letak sumber air tawar.  Ika dan Faa juga menyusul mendaki bukit untuk berburu photo.  Aku dan yang lainnya memilih gelesotan di gubuk sambil liyer-liyer, menikmati angin laut yang berhembus cukup menggiurkan untuk diajak menemani tidur.

Pukul 14.00 air laut mulai surut, kami bersiap untuk kembali menyisir pantai.  Pulang ke Jogjakarta.  Tak lupa, kami membawa serta sampah-sampah yang kami hasilkan, lalu membuangnya ke tempat sampah yang ada di pantai Indrayanti.

[caption id="attachment_184910" align="aligncenter" width="480" caption="Sebelum Pulang"]

13407743321922499147
13407743321922499147
[/caption]

Setiap perjalanan selalu punya tantangan tersendiri.  Jika ketika berangkat kendala kami adalah langit yang sudah menggelap, maka ketika pulang adalah ombak.  Ya, kami harus naik turun karang (yang tajamnya subhanallah) untuk menghindari terjangan ombak.

[caption id="" align="aligncenter" width="487" caption="Perjalanan Pulang"]

[/caption]

[caption id="attachment_184893" align="aligncenter" width="480" caption="Perjalanan Pulang"]

13407671071689955444
13407671071689955444
[/caption]

[caption id="attachment_184911" align="aligncenter" width="480" caption="Perjalanan Pulang"]

1340774446692525430
1340774446692525430
[/caption]

Tepat pukul 16.00 kami akhirnya sampai kembali di Pantai Indrayanti.  Tempat di mana kami memarkir sepeda motor.  Setelah meminum degan (1 butir untuk ber-6) kami segera meluncur kembali ke Jogja.  Masih harus melakukan perjalanan selama 2 jam dengan jalan yang naik turun, belak-belok, dan macetnya luar biasa.

Dan, saya merasa sangat lebih baik sepulang dari perjalanan ini.  Betapa banyak kepenatan hidup yang tersimpan rapat-rapat kemudian mencair lalu terlarung bersama ombak.  Betapa aku merasa semakin mencintai kalian, dan betapa aku merasa bahwa diriku adalah sesuatu yang berharga.

Terima kasih, kalian. Persahabatan yang kalian tawarkan begitu berpelangi, beraneka warna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun