Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mati Di Antara Kata Kata

21 Desember 2024   16:41 Diperbarui: 21 Desember 2024   16:41 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku pernah hidup, di dalam huruf 

dalam kalimat yang tajam dan lembut. 

Namun kini, aku perlahan redup

tersesat di antara makna yang lumpuh. 

Kata-kata ini dulu menggema

membangkitkan mimpi, menghidupkan jiwa. 

Sekarang mereka membisu, tanpa daya

mati perlahan di ruang tak bernama. 

Setiap halaman, saksi kepergian

cerita yang hancur oleh kesunyian. 

Tak ada pembaca yang membawa kehidupan 

hanya debu yang menulis keabadian. 

Aku mati di antara kata-kata

terkubur di bawah makna yang terlupa. 

Namun jika kau membukaku lagi

mungkin aku bisa bangkit, walau hanya sekali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun