A. Konsep Evaluasi Pembelajaran
Pertama, kita harus tahu apa itu konsep?. Kata Latin "conceptum", yang berarti "sesuatu yang dipahami" adalah sumber istilah " konsep". Aristoteles menyatakan dalam " Teori Klasik Konsep" bahwa konsep adalah bagian penting dari pembentukan bidang pengetahuan ilmiah dan filsafat yang berkaitan dengan pemikiran manusia. Menurut Singarimbun dan Efendi (2008), "konsep" adalah istilah dan definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak peristiwa, kondisi, kelompok, atau individu yang menjadi perhatian ilmu sosial. Seseoarang dapat mengatakan dan menjelaskan suatu kejadian, kondisi, kelompok, atau indvidu kepada orang lain. Konsep ini memungkinkan seseorang untuk memahami apa yang sebenarnya disampaikan oleh penyampai pesan untuk memahami kontennya. Konsep berasal dari konten pesan ini.
Dari berapa definisi diatas, Maka Konsep adalah istilah dan definisi yang digunakan dalam ilmu sosial untuk menggambarkan secara abstrak, peristiwa, keadaan, kelompok, atau individu yang memungkinkan komunikasi dan pemahaman antara pengirim dan oenerima pesan. Secara umum, konsep adalah gagasan atau pengertian dalam peikiran yang penting untuk pembentukan pengetahuan ilmiah dan filsafat.Â
1. Definisi Evaluasi Pembelajaran
Wang dan Brown menyatakan dalam buku Essentials of Educational Evaluation bahwa evaluasi adalah "suatu tindakan atau suatu proses untuk menentukan nilai daripada sesuatu", dan bahwa kata "evaluasi" berasal dari kata" penilaian".Â
Suatu proses rutin untuk mengukur efetivitas dan keberhasilan suatu program disebut evaluasi. Pengukuran adalah komponen utama penilaian pembelajaran, metrik pembelajaran merupakan dasar yang paling penting untuk penilaian pembelajaran. Penilaian yang dapat diandalkan adalah satu-satunya sumber pengambilan keputusan tentang pembelajaran dan kebijakan.Â
Selanjutnya, berikut adalah definisi evaluasi pendidikan oleh para ahli:
1) Menurut Anas Sujono (2003), evaluasi pembelajaran adalah upaya untuk mengumpulkan data dan menggunakan umpan balik untuk meningkatkan pendidikan, serta untuk menilai kemajuan pemebelajaran dibandingkan dengan tujuan yang telah ditentukan.
2) Menurut Oemar Hamalik (2002), evaluasi pembelajaran adalah bagian dari sistem pendidikan dan merupakan bagian dari pelaksanaan kurikulum. Tujuan evaluasi adalah untuk mengevaluasi elemen relevan dalam urutan perencanaan dan pelaksanaan pendidikan.Â
3) Evaluasi pembelajaran, menurut Ngalim Purwanto (1994), adalah analisis atau penilaian kemajuan dan perkembangan siswa dalam mencapai tujuan dan nilai-nilai kurikulum.Â