Kalteng dan Dinas Pendidikan setempat berencana untuk menyesuaikan mata pelajaran muatan
lokal dengan Kurikulum Merdeka Belajar yang saat ini sedang diimplementasikan secara
nasional. Ini merupakan langkah positif yang akan memastikan bahwa muatan lokal tetap
relevan dan bisa berintegrasi dengan pendidikan modern tanpa kehilangan esensi budaya yang
ingin disampaikan.
Penting bagi kurikulum untuk memberikan ruang yang cukup bagi muatan lokal agar
materi yang diajarkan tetap relevan dengan kebutuhan lokal, serta dapat membantu siswa
memahami dan mengapresiasi warisan budaya mereka. Dengan pendekatan yang tepat, muatan
lokal bisa menjadi bagian integral dari pendidikan yang tidak hanya berfokus pada aspek
akademis, tetapi juga pada pengembangan karakter dan identitas siswa. Kurikulum yang
inklusif terhadap muatan lokal akan menciptakan generasi muda yang tidak hanya unggul