Mohon tunggu...
Ayoung F. Athar
Ayoung F. Athar Mohon Tunggu... -

jika dengan membaca engkau tidak akan buta, maka dengan menulis engkau akan tetap hidup

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Riwayat Kenangan (Puisi Kompas)

15 Juni 2016   13:44 Diperbarui: 15 Juni 2016   14:04 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebab ingatanku diguyur hujan

Separuh kenangan kubiarkan menjadi sungai

Mengalir ke hilir

Melupakan hulu yang penuh harapan

Kuala Pembuang, 20 Pebruari 2016

*Mahasiswi UINSA Surabaya, jurusan Filsafat Agama, Smester VI.

Aktifis FAMI Cabang Surabaya, dan Kompasianer, merupakan alumni dari Pondok Pesantren Annuqayah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun