Mohon tunggu...
Fanny Putrinadia
Fanny Putrinadia Mohon Tunggu... Lainnya - Fighthing

Every new day is anothere chance to change your life

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Guru dalam Menangani Kenakalan Remaja

25 Mei 2023   21:17 Diperbarui: 25 Mei 2023   21:25 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Kemauan orang tua untuk membenahi kondisi keluarganya sehingga tercipta keluarga yang harmonis, komunikatif dan nyaman. Ini adalah salah satu hal yang perlu dilakukan orang tua untuk memberikan rasa aman dan nyaman dirumah.

5. Sebagai remaja, mereka harus mampu menghindar dari pengaruh- pengaruh negatif untuk bertindak menyimpang dari norma yang sudah diajarkan.

6. Remaja harus mampu memilih dan memilah teman dan lingkungannya.

7. Remaja harus mengisi waktu mereka dengan kegiatan yang positif bukan dengan hal- hal yang negatif.

Kenakalan remaja merupakan tindakan yang melanggar norma- norma  baik hukum norma maupun norma sosial/ masyarakat. Perilaku menyimpang atau kenakalan pada remaja dapat di sebabkan karena kurangnya perhatian dari orang tua ataupun pendidikan di sekolah yang kurang baik. Hal ini yang berakibat pada timbulnya kenakalan remaja tersbut.  Apabila seorang anak melakukan tindakan yang melanggar peraturan atau norma yang berada disekolah, seorang anak akan cenderung dijauhi oleh teman- temannya. Kemudian apabila seorang anak melanggar norma dalam masyarakat, dia akan dikucilkan dan mendapatkan komentar yang kurang mengenakan dari masyarakat sekitar. Tanggung jawab terhadap kenakalan remaja sebenarnya tidak melulu terletak kepada orang tua atau lingkungan keluarganya, lingkungan sekolah, dan masyarakat pun juga harus turut memberikan perhatian agar hal serupa tidak terjadi lagi dikemudian hari. 

Upaya yang dapat dilakukan orang tua dan masyarakat dalam menangani kenakalan remaja atau perilaku menyimpang tersebut dapat dilakukan sebagai berikut:

1. Keluarga sebagai awal tempat pendidikan para remaja harus mampu membentuk pola pikir yang baik untuk remaja.

2. Masyarakat harus menyadari perannya dengan memberi perhatian dalam menciptakan lingkungan  dengan situasi yang kondusif.

3. Lembaga pendidikan sudah semestinya memberikan pelayanan yang baik untuk membantu para remaja mengasah kemampuan dan mengembangkan segala potensi yang ada dalam dirinya melalui ranah kegiatan yang lebih positif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun