Mohon tunggu...
Faiz FurqonIzzuddin
Faiz FurqonIzzuddin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknik Kelautan Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Mahasiswa Teknik Kelautan Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pilar Energis Untuk Masa Depan Energi dan Ekosistem Laut

13 Desember 2024   00:34 Diperbarui: 13 Desember 2024   00:34 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

1.3 Transformasi Digital dalam Industri Migas

Revolusi digital telah membuka jalan bagi inovasi dalam industri migas. Teknologi Internet of Things (IoT) memungkinkan instalasi sensor di berbagai peralatan untuk mengirimkan data real-time ke pusat kontrol. Data ini kemudian dianalisis menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memprediksi potensi masalah, mengoptimalkan produksi, dan mengurangi risiko kegagalan peralatan.

Big data juga memainkan peran penting dalam merancang strategi eksplorasi dan produksi. Misalnya, analisis data reservoir membantu menentukan lokasi pengeboran terbaik atau strategi pemulihan energi yang paling efisien. Dengan teknologi ini, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional sekaligus mengurangi dampak lingkungan.

1. Pemanfaatan Bersama Infrastruktur Offshore

Teknologi offshore drilling yang digunakan dalam industri migas sering kali berbagi infrastruktur dengan energi terbarukan. Misalnya, platform migas yang sudah tidak digunakan dapat diubah menjadi instalasi turbin angin atau tempat pengumpulan energi gelombang laut.

Sinergi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi biaya tetapi juga membantu dalam transisi ke energi yang lebih bersih. Banyak perusahaan migas global kini mulai berinvestasi dalam proyek-proyek energi terbarukan, termasuk offshore wind dan solar terapung.

2. Potensi dan Tantangan Sumber Daya Kelautan

a. Sumber Daya Kelautan: Lebih dari Sekadar Perikanan

Kelautan menyediakan berbagai sumber daya selain ikan, seperti minyak, gas, mineral dasar laut, energi gelombang, dan angin lepas pantai. Potensi besar ini menuntut pengelolaan yang cermat agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan tanpa merusak ekosistem laut.

Misalnya, teknologi energi laut seperti Ocean Thermal Energy Conversion (OTEC) memanfaatkan perbedaan suhu antara permukaan laut dan kedalaman untuk menghasilkan listrik. Selain itu, teknologi tenaga angin lepas pantai (offshore wind) kini semakin berkembang dengan turbin-turbin besar yang mampu menghasilkan energi bersih. Tenaga angin lepas pantai (offshore wind) juga semakin populer. Turbin angin besar yang dipasang di tengah laut menghasilkan energi yang bersih dan berkelanjutan. Selain itu, eksplorasi mineral dasar laut seperti nodul polimetalik menjadi penting karena kandungan logamnya, seperti tembaga, nikel, dan kobalt, sangat dibutuhkan untuk industri baterai dan kendaraan listrik. Namun, eksploitasi sumber daya ini harus dilakukan dengan hati-hati untuk mencegah kerusakan ekosistem laut.

b. Perlindungan Ekosistem Laut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun