"Kami yakin, tadi kami simpan di dalam tas?" Ani coba memastikan.
Nina mengangguk.
Ani coba membantu mencari di sekitar tempat duduk Nina. Tidak ada. Mereka cari lagi di dalam tas Nina. Tidak ada. Mereka cari di lantai ruang kelas. Tidak ketemu juga. Melihat Nina sangat sedih, Ani jadi ikut sedih.
Tiba-tiba Rijal masuk kelas sambil menyanyi.
"Buat apa susah. Buat apa susah. Susah itu tak ada gunanya."
"Jangan begitu, Jal."
"Kenapa? Kamu kok melarang orang menyanyi?"
"Temannya sedih kok kamu malah senang."
"Siapa yang sedih?"
"Nina"
"Kenapa?"
"Burungnya hilang."
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!