Â
- Tuntutan Hukum dan Denda:
Â
Salah mengambil keputusan dalam penanganan tindak diskriminasi dapat mengakibatkan tuntutan hukum dan denda yang signifikan. Banyak negara telah mengesahkan undang-undang yang melarang diskriminasi di tempat kerja, dan perusahaan yang melanggar undang-undang tersebut dapat menghadapi konsekuensi hukum yang serius.
Â
- Gangguan Hubungan Internal:
Â
Penanganan yang salah terhadap tindak diskriminasi dapat menciptakan ketegangan dan konflik di antara karyawan. Hal ini dapat mempengaruhi hubungan kerja, kolaborasi, dan semangat tim. Jika tidak ditangani dengan baik, hal ini dapat merusak budaya perusahaan dan memicu kehilangan karyawan yang berpotensi.
Â
- Penurunan Kualitas dan Inovasi:
Â
Ketika karyawan merasa tidak dihargai atau mendapatkan perlakuan diskriminatif, motivasi dan keterlibatan mereka dalam pekerjaan dapat menurun. Hal ini dapat berdampak negatif pada kualitas produk atau layanan perusahaan, serta menghambat kemampuan perusahaan untuk berinovasi dan bersaing di pasar.
Â
Penting bagi seorang manajer untuk mengambil keputusan yang tepat dan adil dalam menangani tindak diskriminasi di perusahaan. Hal ini melibatkan pendekatan yang transparan, mendengarkan keluhan karyawan, melakukan investigasi yang obyektif, dan menerapkan langkah-langkah korektif yang sesuai. Selain itu, penting juga untuk melibatkan departemen sumber daya manusia dan mendapatkan nasihat hukum jika diperlukan