"Aku mau ke SMU, kamu?"
"Kata ayah, aku diminta masuk ke SMK."
"Kenapa?"
"Katanya supaya bisa dapat kerja dengan cepat."
"Oh gitu. Emangnya lulus SMU susah untuk melamar kerja?"
"Ya tidak, malah gampang kalau untuk melamar kerja."
"Oh iya, ya. Yang sulit itu diterima apa tidaknya ya."Kataku sembari tertawa berdua.
Nay dan aku berbincang panjang. Sampai kami saling mendoakan agar kami bersama-sama mencapai apa yang kami cita-citakan.
Nay sempat bertanya padaku tentang cita-cita. Juga aku tanya pada Nay hal yang sama. Namun Nay tidak menjawabnya. Hanya cita-citanya itu agar sesudah lulus SMK, lekas dapat kerja.
Sementara aku ingin menjadi dokter, dan Nay mendengar itu mengangkat kedua tangannya, lalu diusap ke wajahnya, dan bilang Amin. Aku juga mengamini, lalu tertawa kembali.
Kataku pada Nay memastikan,"aku ingin menjadi dokter. Walau bunda bilang itu biayanya mahal. Ayahku juga bilang begitu."