"Begitu, begituan. Pasti pijat plus- plus ini."
Salah seorang polisi gegas melaporkan pada komandannya, bahwa barang bukti telah ditemukan di lantai atas. Sejumlah barang elektronik selundupan tertumpuk rapi, dan juga sabu-sabu yang ditaksir beratnya dua kilogram disembunyikan di bagian dalam salah satu barang elektronik itu .
"Amankan barbuk itu,"tegasnya.
Ia pun sekalian meminta semua orang yang ada di panti agar turut diangkut juga ke markas besar kepolisian untuk dimintai keterangan. Masyarakat ramai menyaksikan itu, dan menyumpahi serapah pada semua perempuan, dan pengunjung tersebut.
"Siapa pemilik barang-barang itu,pak?"tanya pengacara ini memberanikan diri pada komandan itu.
"Seorang yang biasa dipanggil tauke. Ia masih buron."
 "Duh,sial!"bathin pengacara itu sembari menoleh pada petugas kelurahan yang tampak tertunduk pasrah akan nasib selanjutnya.
Sekian.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H