Mohon tunggu...
Ermansyah R. Hindi
Ermansyah R. Hindi Mohon Tunggu... Lainnya - Free Writer, ASN

Bacalah!

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Dahulukan Kaki Kiri

4 Oktober 2023   22:06 Diperbarui: 5 Februari 2025   08:07 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Irwan Hermawan tersangka korupsi BTS 4G (Sumber gambar: detik.com)

Apa jadinya nihilisme birokrasi? Wakil rakyat dan pihak pemeriksa kadangkala lebih nihilis dari sosok nihilis. 

"Hei, si kaki kiri, pingin otewe ke mana lo? Luar biasa lo. Sudah kidal, lambung kiri melulu. Maka, tikus berdasi berjamaah di kantor itu bukan dongeng, bung!" 

Dahulukan "kaki kiri" sebelum mejeng di depan pintu kantor betul-betul menantang.

***

Siapakah pihak lain yang kecipratan skandal korupsi proyek BTS 4G? Tempat apakah yang mendahulukan kaki kiri?

Marilah kita menengok sekilas jalan kisah Jhonny Gerart Plate selaku pentolan Partai Nasdem dan mantan Menteri Kominfo. Jhonny Plate adalah "aksioma" atas skandal BTS 4G. Dia adalah dalil logis, yang tidak perlu kita ngotot untuk membuktikan kebenarannya. Proses pembuktian kebenaran skandal korupsi saat 'naik ke meja hijau'. Kita tidak perlu banyak bacot atas Jhonny Plet sebagai yang tergoda oleh uang triliunan.

Pasalnya, dia nilep anggaran proyek BTS 4G sebesar lebih dari 20 triliun rupiah. Orang harus memiliki muka tebal untuk menggaet uang tersebut saat masih berada di Komisi I DPR.

Sebagai syarat penyelesaian proyek, anggaran triliunan uang tersebut digunakan untuk apa mesti disetujui melalui rapat Komisi I. Orang-orang yang terlibat dalam proyek BTS 4G harus mengenalnya, mengincarnya, dan memilikinya. Mereka harus memilikinya saat usai rapat sebagai satu-satunya cara menggelapkan anggaran proyek. Nah, secara bertahap, anggaran bisa dicairkan lebih dari 20 triliun rupiah. Separuh dari anggaran tersebut sebesar 10 triliun rupiah baru bisa dicairkan. Jhonny Plate, "pentolan yang Terasuki" oleh sang penggoda nyata yang bernama duit triliunan rupiah.

Bukankah awalnya Jhonny Plate mengurai jalinan-jalinan kusut akar skandal korupsi BTS 4G?

Kita melihat simpul-simpul keterlibatan pihak lain tidak tanggung dan bukan perkara tipis-tipis karena mereka menjadi sasaran empuk untuk mengamankan proyek tersebut.

Nyatanya, Jhonny Plate kerap dibaca dalam berita sebagai biang kerok, si otak skandal. Saya kira, si otak skandal tidak sendirian. Satu per satu, simpul-simpul keterlibatan pihak lain perlahan terkuak dalam pusaran skandal korupsi yang menyentakkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun